Sabung Ayam Online – Jika anda seorang peternak ayam, atau memiliki banyak hewan peliharaan. Tentu kotorannya pun banyak. Daripada membuangnya dengan percuma, ada baiknya kotoran tersebut di olah menjadi pupuk. Seperti yang kita tahu, pupuk merupakan kebutuhan nutrisi bagi tanaman. Untuk menghasilkan tanaman atau hasil panen yang baik.
Terutama jika anda memiliki banyak tanaman, pupuk sangatlah dibutuhkan. Berikut adalah cara membuat pupuk dari kotoran ayam.
Tata Cara Membuat Pupuk Dari Kotoran Ayam
Pupuk dari kotoran ayam merupakan pupuk alami atau pupuk organik. Berbeda dengan pupuk anorganik, pupuk tersebut biasanya di produksi di pabrik, hal tersebut dikarenakan pupuk kimia membutuhkan alat khusus dalam proses pembuatannya.
1. Perhatikan Tempat Dan Lingkungan
Sebelum membuat pupuk organik dari kotoran ayam, lingkungan dan tempat yang akan digunakan sebagai tempat pembuatan juga harus disesuaikan terlebih dahulu. Untuk menunjang pembuatan pupuk. Berikut yang perlu diperhatikan untuk kondisi tempat dan lingkungan.
- Gunakan tempat yang terpisah, terhindar dari paparan sinar matahari dan hujan
- Sirkulasi udara dan kelembaban dalam ruangan yang akan digunakan
- Menjaga suhu selama proses pengomposan. Dengan tujuan agar pembusukan dan kerja dari mikroorganisme dalam membuat pupuk organik tidak terganggu.
2. Peralatan & Bahan
- Kotoran ayam sebanyak 100 kg.
- Serbuk kulit kelapa/serbuk kayu/sekam sebanyak 40 kg.
- Kapur CaCO3 sebanyak 1 kg.
- 100 ml DOF/MOL (Mikro Organisme Lokal) hijau. MOL bertujuan untuk mempercepat proses pembuatan pupuk organik padat.
- 100 ml DOF/MOL (Mikro Organisme Lokal) merah
- Polybag/terpal/atau wadah. Untuk digunakan sebagai tempat pembuatan dan pencampuran pupuk
3. cara membuat pupuk dari kotoran ayam
Setelah tempat & lingkungan, alat, dan juga bahan telah siap. Maka dapat dilakukan proses pembuatan pupuk dengan langkah-langkah berikut :
- Siapkan polybag/wadah/terpal sebagai tempat pengolahan pupuk.
- Buat beberapa lapis, dimulai dari lapisan serbuk kulit kelapa/serbuk kayu/sekam setebal 5 cm. Kemudian dilanjut dengan lapisan kotoran ayam setebal 10 cm. Lalu yang terkahir lapisan kapur secukupnya.
- Campur cairan DOF/MOL hijau dan merah. Semprotkan secukupnya pada campuran pupuk. Biasanya pada kemasan cairan MOL terdapat panduan dosis, sehingga dapat diperkirakan untuk perbandingan yang sedang dibuat.
- Tutup wadah berisi komponen pupuk dengan terpal. Dengan tujuan mempercepat pembusukan dan menjaga suhu serta kelembaban
- Setiap 2 hari sekali lakukan pengecekkan suhu. Jika suhu dalam terpal terasa lebih panas, maka proses pembuatan kompos berhasil berjalan.
- Hari ke 15 sudah dapat dilakukan pengadukan, agar proses pembusukan merata.
- Pada hari 20-30, jika suhu dalam terpal masih terasa panas maka pupuk belum siap digunakan. Karena masih proses pembusukan.
- Pupuk sudah dapat dibongkar atau digunakan pada hari ke > 30. Dengan ciri-ciri kompos berwarna coklat kehitaman, tidak berbau, dan suhu panasnya telah turun.
Begitulah cara membuat pupuk dari kotoran ayam. Untuk dijadikan pupuk organik. Lakukan dengan persiapan dan perbandingan bahan yang tepat, agar pembuatan pupuk organik berhasil.
Baca Juga : Mengetahui Makanan Anak Ayam Bangkok Agar Cepat Besar